Imdb Rating: 7.1/10.
Sutradara: Clive Barker
Produser: Christopher Figg
Skenario: Clive Barker
Berdasarkan: Novel The Hellbound Heart
Dibintangi oleh: Andrew Robinson,
Clare Higgins, Sean Chapman, Ashley Laurence, Oliver Smith, Doug Bradley,
Nicholas Vince, Simon Bamford, Grace Kirby
Bahasa: English
Durasi: 93 menit
Biaya Produksi: 1 juta dolar
Genre: Horror
Hellraiser (juga dikenal sebagai
Cliver Barker’s Hellraiser) adalah sebuah film horror Inggris-Amerika tahun
1987. Ditulis dan disutradari oleh Clive Barker, berdasarkan novelnya sendiri
yang berjudul The Hellbound Heart. Film ini melahirkan serangkaian sekuel.
Hellraiser berada di urutan 19 dari 100 momen film paling menakutkan dalam daftar
saluran kabel Bravo.
Sinopsis Hellraiser (1987):
Di Maroko, Fran Cotton membeli
kotak puzzle dari seseorang. Di dalam ruangan kosong dengan di kelilingi lilin,
Frank memecahkan/ menyelesaikan kotak puzzle itu. Segera setelah itu rantai
pengait muncul dan merobek tubuhnya. Kemudian ruangan dipenuhi dengan rantai
yang berlumuran dengan sisa-sisa tubuh Frank. Seorang berjubah hitam muncul,
mengambil kotak puzzle itu dan mengembalikannya ke kondisi semua, mengembalikan
ruangan itu menjadi normal, bersih tanpa sisa-sisa darah atau tubuh Frank.
Kakaknya Frank, Larry, memutuskan
untuk pindah ke rumah masa kecilnya dalam upaya untuk membangun kembali
hubungannya yang sempat tegang dengan istri keduanya, Julia, yang berselingkuh
dengan Frank sebelum menikahi Larry. Putri remajanya Larry, Kirsty, memilih
untuk tidak tinggal bersama ibu tirinya dan mencari kamar di kota itu (kost).
Rumah yang lama terbengkalai itu,
memperlihatkan jejak dari kehadiran Frank, tapi Larry mengasumsikan bahwa Frank
kabur dari polisi. Larry yang saat itu sedang pindahan, mengangkat kasur ke
atas lantai bersama beberapa petugas pindahan. Saat di tangga, tangan Larry
terkena paku dan berdarah. Larry segera memanggil dan menghampiri Julia, yang
pada saat itu sedang berada di ruangan dimana Frank tercabik-cabik rantai
pengait. Darah Larry menetes di lantai ruangan itu, dan tetesan darah di lantai
lenyap seperti terhisap, dimana darah itu akan membangkitkan Frank. Malam itu,
Julia bertemu dengan Frank di ruangan itu, dengan kondisi yang belum sempurna.
Julia masih mencintai Frank, dan Julia setuju untuk menolongnya menyempurnakan
tubuh Frank dengan memberi darah manusia (tumbal). Sehingga, ketika tubuh Frank
sempurna, mereka berencana untuk pergi bersama-sama. Di keesokan harinya, Julia
pergi ke bar, dimana di situ ia berkenalan dengan seorang pria, yang kemudian
ia bawa ke ruangan itu dan membunuhnya. Frank meminum darahnya, dan membuatnya
bertambah sempurna. Frank menjelaskan semuanya pada Julia, apa yang sebenarnya
terjadi pada Frank. Frank telah membuka portal ke dunia “Cenobites”, yang
digunakannya untuk Sadomasochism secara ekstrim. (tindakan menerima kenikmatan,
bersifat seksual). Frank menjelaskan bahwa ia masih membutuhkan darah lagi
untuk lebih menyempurnakan tubuhnya.
Kirsty memata-matai Julia yang
sedang membawa seorang pria ke dalam rumah, ia yakin Julia selingkuh. Lalu
Kirsty masuk diam-diam ke rumah dan mengikutinya ke ruangan itu, dimana Kirsty
melihat Frank sedang meminum darah dari korbannya. Frank menyerangnya, tapi
Kirsty berhasil mengambil kotak itu dan melemparkannya keluar jendela, dimana
hal itu cukup mengalihkan perhatian Frank, agar Kirsty bisa kabur. Kirsty pergi
dari rumah itu, lalu mengambil kotak itu yang tadi ia lempar keluar. Selama
memegang kotak itu, Kirsty seperti terguncang kemudian pingsan. Lalu dia
siuman, dan mengetahui dirinya berada di rumah sakit. Di rumah sakit, ia
berhasil memecahkan/ menyelesaikan kotak itu, dimana hal itu membuka dunia
Cenobites dan mendatangkan beberapa makhluk yang mendatangi Frank waktu itu.
Pemimpin Cenobites, Pinhead (kepala yang penuh dengan paku), menjelaskan bahwa
meskipun Cenobites dianggap sebagai malaikat dan iblis, mereka hanyalah
“penjelajah” dari pengalaman keduniawian, dan mereka tidak bisa lagi membedakan
antara rasa sakit yang amat sangat menyakitkan dengan kesenangan yang amat
menyenangkan. Meskipun mereka berusaha memaksa Kirsty untuk membawanya ke dunia
mereka, ia meyakinkan bahwa seseorang
telah kabur dari mereka, dan berjanji akan memberitahu mereka tentang
keberadaan Frank, dan hal ini sebagai imbalan untuk kebebasan Kirsty agar tidak
dibawa oleh mereka. Mereka menyetujui kesepakatan yang diberikan Kirsty itu.
Kirsty ke rumah itu dan
menghampiri Larry, ayahnya. Larry mengatakan pada Kirsty bahwa ia telah
membunuh Frank. Julia memperlihatkan pada Kirsty, mayat yang telah dikuliti di
ruangan itu, yang kemudian Julia mengunci Kirsty di ruangan itu. Para Cenobite
muncul dan menuntu orang yang melakukan ini. Kirsty berusah kabur tapi tahan
oleh Kirsty dan Larry. Ternyata Larry adalah Frank yang sedang menyamar. Frank
berusaha membunuhnya sebagai upaya untuk penyempurnaannya. Frank menusuk Julia
dan meminum darahnya tanpa rasa penyesalan.
Frank mengejar Kirsty dan ketika
ia hendak membunuhnya, para Cenobites muncul. Sekarang Frank adalah mangsa dari
para Cenobites. Mereka menjerat Frank dengan rantau dan mencabik-cabiknya.
Mereka kemudian berusaha menangkap Kirsty. Satu per satu, Kirsty menyelesaikan
kotak puzzle itu untuk melenyapkan para Cenobites dari situ. Pacarnya muncul
dan membantu dia pergi dari rumah itu.
Kirsty melemparkan kotak itu ke
dalam api. Kemudian seorang gelandangan, yang mengikuti Kirsty, mengambil kotak
itu yang ada di dalam api. Kemudian gelandangan itu terbakar lalu berubah
menjadi makhluk bersayap dan terbang jauh. Kotak itu berakhir di tangan
pedagang yang dulu menjualnya pada Frank, dan menawarkannya kepada orang lain.
* Mohon untuk tidak copy-paste tulisan ini